Kit diagnostik untuk Mikroalbuminuria (Alb)
Kit Diagnostik untuk Mikroalbumin Urin
(Uji Imunokromatografi Fluoresensi)
Hanya untuk penggunaan diagnostik in vitro
Harap baca petunjuk penggunaan ini dengan saksama sebelum digunakan dan ikuti petunjuknya dengan saksama. Keandalan hasil uji tidak dapat dijamin jika terdapat penyimpangan dari petunjuk penggunaan dalam petunjuk penggunaan ini.
PENGGUNAAN YANG DIMAKSUDKAN
Kit Diagnostik untuk Mikroalbumin Urin (Uji Imunokromatografi Fluoresensi) cocok untuk deteksi kuantitatif mikroalbumin dalam urin manusia dengan uji imunokromatografi fluoresensi, yang terutama digunakan untuk diagnosis tambahan penyakit ginjal. Semua sampel positif harus dikonfirmasi dengan metodologi lain. Tes ini hanya ditujukan untuk penggunaan tenaga kesehatan profesional.
RINGKASAN
Mikroalbumin adalah protein normal yang ditemukan dalam darah dan sangat jarang ditemukan dalam urin ketika dimetabolisme secara normal. Jika terdapat sedikit albumin dalam urin (lebih dari 20 mikron/mL), termasuk dalam mikroalbumin urin. Jika pengobatan tepat waktu, dapat memperbaiki glomerulus secara menyeluruh dan menghilangkan proteinuria. Jika tidak diobati tepat waktu, dapat memasuki fase uremia. Peningkatan mikroalbumin urin terutama terlihat pada nefropati diabetik, hipertensi, dan preeklamsia pada kehamilan. Kondisi ini dapat didiagnosis secara akurat berdasarkan kadar mikroalbumin urin, dikombinasikan dengan insidensi, gejala, dan riwayat medis. Deteksi dini mikroalbumin urin sangat penting untuk mencegah dan menunda perkembangan nefropati diabetik.
PRINSIP PROSEDUR
Membran alat uji dilapisi dengan antigen ALB pada area uji dan antibodi IgG kelinci anti-kambing pada area kontrol. Bantalan penanda dilapisi terlebih dahulu dengan tanda fluoresensi antibodi anti-ALB dan IgG kelinci. Saat menguji sampel, ALB dalam sampel bergabung dengan antibodi anti-ALB bertanda fluoresensi, membentuk campuran imun. Di bawah aksi imunokromatografi, kompleks mengalir searah kertas penyerap. Ketika kompleks melewati area uji, penanda fluoresensi bebas akan bergabung dengan ALB pada membran. Konsentrasi ALB berkorelasi negatif dengan sinyal fluoresensi, dan konsentrasi ALB dalam sampel dapat dideteksi dengan uji imunoassay fluoresensi.
REAGEN DAN BAHAN YANG DISEDIAKAN
Komponen paket 25T:
Kartu uji dikemas dalam kantong foil individual dengan pengering 25T
Sisipan paket 1
BAHAN YANG DIPERLUKAN TAPI TIDAK DISEDIAKAN
Wadah pengambilan sampel, pengatur waktu
PENGAMBILAN DAN PENYIMPANAN SAMPEL
- Sampel yang diuji dapat berupa urine.
- Sampel urin segar dapat dikumpulkan dalam wadah bersih sekali pakai. Disarankan untuk menguji sampel urin segera setelah pengumpulan. Jika sampel urin tidak dapat segera diuji, harap simpan di tempat bersuhu 2-8°C.℃, tetapi disarankan untuk tidak menyimpannyaSimpan selama lebih dari 12 jam. Jangan kocok wadah. Jika terdapat endapan di dasar wadah, ambil supernatan untuk pengujian.
- Semua sampel menghindari siklus beku-cair.
- Cairkan sampel hingga suhu ruangan sebelum digunakan.